pushhiii ^^

pushhiii ^^
love cattie so much.. why do I love this animal so much.? I don't have many reason. But the main I love it b'coz Rasulullah love too. Do u know? I have two cats. One I call muee and one I call eza. "Mueeza" I took that name from Rasulullah's cat's name :)

Friday, October 11, 2013

Asiyah, Wanita Yang ditampakkan Surga Untuknya



Wanita, sosok lemah dan tak berdaya yang terbayangkan. Dengan lemahnya fisik, Allah tidak membebankan tanggung jawab nafkah dipundak wanita, memberi banyak keringanan dalam ibadah dan perkara lainya. Mereka adalah sosok yang mudah mengeluh dan tidak tahan dengan beban yang menghimpitnya. Dengan kebengkokanya sehingga Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan untuk bersikap lembut dan banyak mewasiatkan agar bersifat baik kepadanya. Oleh karena itu, tidak mengherankan kiranya jika Allah Tabaroka wa Ta’ala dengan segala hikmah-Nya mengamanahkan kaum wanita kepada kaum laki-laki.
Namun, kelemahan itu tak harus melunturkan keteguhan iman. Sebagaimana keteguhan salah seorang putri, istri dari seorang suami yang menjadi musuh Allah Rabb semesta. Seorang suami angkuh atas kekuasaan yang ada ditanganya, yang dusta lagi kufur kepada Rabbnya. Putri yang akhirnya harus disiksa oleh tangan suaminya sendiri, yang disiksa karena keimananya kepada Allah Dzat yang Maha Tinggi. Dialah Asiyah Binti Muzahim, Istri Fir’aun.
Ketika mengetahui keimanan istrinya kepada Allah, maka murkalah Fir’aun. Dengan keimanan istrinya dan keteguhan hati, wanita shalihah tersebut tidak goyah pendirianya, meski mendapat ancaman siksaan dari suaminya.
            Kemudian keluarlah suami yang dzalim ini kepada kaumnya dan berkata kepada mereka, “Apa yang kalian ketahui tentang Asiyah binti Muzahaim?” Mereka menyanjungnya. Lalu Fir’aun berkata lagi kepada mereka, sesungguhnya dia menyembah Tuhan selainku.” Berkatalah mereka kepadanya, “Bunuhlah dia!”. Alangkah beratnya ujian wanita ini, disiksa oleh suaminya sendiri.
Dimulailah siksaan itu, Fira’un pun memerintahkan para algojonya untuk memasang tonggak. Diikatlah kedua tangan dan kaki Asiyah pada tonggak tersebut, kemudian dibawanya wanita tesebut di bawah sengatan terik matahari. Belum cukup sampai disitu siksaan yang ditimpakan suaminya. Kedua tangan dan kaki Asiyah dipaku dan di atas punggungnya ditimpakan batu yang besar. Subhanallah, Sobat, mampukah kita menghadapi siksaan yang  semacam itu? Siksaan yang lebih layak ditimpakan kepada seorang laki-laki yang lebih kuat secara fisik dan bukan ditimpakan atas diri wanita yang bertubuh lemah tak berdaya. Siksaan yang apabila ditimpakan atas wanita ssekarang, mungkin akan lebih memilih menyerrah daripada mengalami siksaan semacam itu.
Namaun, akankah siksaan itu menggeser keteguhan hati Asiyah walau sekejap? Sungguh siksaan itu tak sedikitpun mampu menggeser keimanan wanita mulia itu. Akan tetapi, siksaan siksaan itu justru semakin menguatkan keimananya.
Iman yang berangkat dari hati yang tulus, apapun yang menimpanya tidak sebanding dengan harapan atas apa yang dijanjikan di sisi Allah Tabaroka wa Ta’ala. Maka Allah pun tidak menyia-nyiakan keteguhan iman wanita ini. Ketiaka Fir’aun dan algojonya meninggalkan Asiyah, para malaikatpun datang menaunginya.
Di tengah beratnya siksaan yang menimpanya, wanita mulia ini senantiasa berdo’a memohon untuk dibuatkan ruamh disurga. Allah mengabulkan do’a Asiyah, maka disingkaplah hijab dan ia melihat rumah yang dibangun di dalam syurga. Diabadikanlah do’a wanita mulia ini di dalam Al qur’an, “ Ya Rabbku, bangunkanlah untuku sebuah rumah disisi-Mu dalam syurga dan selamatkanlah aku dari Fir’aun dan perbuatanya dan selamatkan aku dari kaum yang dzalim.” (Q.S. At tahrim : 11)
 Ketika melihat rumahnya di syurga dibangun, maka berbahagialah wanita mulia ini. Semakin hari semakin kuat kerinduan hatinya untuk memasukinya. Ia tidak peduli lagi dengan siksaan Fir’aun dan algojonya. Ia malah tersenyum gembiara yang membuat Fir’aun bingung dan terheran heran. Bagaimana mungkin orang yang disiksa akan tetapi malah tertawa riang? Sungguh terasa aneh semua itu baginya. Jika  seandainya apa yang dilihat wanita ini ditampakkan juga padanya, maka kekuasaan dan kerajaanya tidak ada apa-apanya.
Maka tibalah saat – saat terakhir di dunia. Allah mencabut jiwa suci wanita shalihah ini menaikanya menuju rahmat dan keridhaan-Nya. Berakhir sudah penderitaan dan siksaan di dunia, siksaan dari suami yang tak berperi kemanusiaan.
Sobat, tidaklah kita iri dengan kedudukan wanita mulia ini? Apakah kita tidak menginginkan keddudukan itu? Keedudukan tertinggi di sisi Allah Yang Maha Tinggi. Akan tetapi adakha kita telah berbuat amal untuk meraih kemuliaan itu? Kemuliaaan yang hanya bisa diraih dengan amal shalih dan pengorbanan. Tidak ada kemuliaan diraih dengan memanjakan diri dan kemewahan.
Sobat, Jangan sampai karena alasan kondisi kita mengorbankan keimanan kita, mengorbankan aqidah kita. Marilah kita teladani Asiyah binti Muzaihim dalm mempertahankan iman. Jangan sampai bujuk rayu setan dan bala tentaranya menggoyahkan keyakinan kita. Janganlah penilaian manusia dijadikan ukuran, tapi jadikan penilaian Allah sebagai tujuan. Apapun keadaan yang menghimpit kita, seberat apapun situasinya, hendaknya ridho Allah lebih utama. Mudah mudahan Allah mengaruniakan syurga tertinggin yang penuh kenikmatan.

Saturday, September 28, 2013

Gelisah yang membahagiakan



“Aduh jadi gak enak hati nih, kok aku jadi ketakutan gini yah? Aaah takut dia marah, aku salah gitu yaa? Yaahh  gimana donk?”  Itulah sebagian ungkapan yang sering dilontarkan manakala kita sedang diselimuti mantel kegelisahan. Maha Penyayang Allah Subhanahu Wa Ta’ala, Dia menciptakan rasa gelisah untuk membersihakan dinding hati kita. Dan hei! Mengapa sih kita mesti bahagia ketika dirundung rasa gelisah? Hmmm.., sebelumnya kita tahu kan apa penyebab kegelisahan? Yap! Semua disebabkan lantaran kita telah tergelincir ke dalam lubang kesalahan atau dosa.
Dalam kitab Al Fawain, Ibnu Qoyyim menjelaskan, “Rusaknya hati adalah karena merasa aman dari adzab Allah, suburnya hati adalah  karena takut dan berdzikir kepada Allah” Wah coba deh bayangkan  bagaiman rasanya jikalau kegelisahan tak pernah menyelami lika-liku kehidupan kita. Meskipun telah melakukan beribu keslahan dan kejahatan, tapi tetap merasa tenang tenang saja. Apakah kita mau seperti itu? Tak pernah memperbaiki diri karena merasa selalu benar, jadinya dijauhi orang orang. Merasa aman baik baik saja, padahal sudah di ujung jurang kenistaan. Naudzubillah
Kita gelisah artinya hati kita masih berfungsi. Sepertiyang kita ketahui, hati ada 3 macam. Hati yang sehat, hati yang sakit, serta hati yang mati. Semoga kita semua senantiasa memiliki hati yang sehat. Aamiin. Tapi sobat madu news pun tahu kan, hati yang dimaksud disini bukan hati yang berfungsi mengeluarkan hasil metabolisme berupa empedu! Tapi, yang dimaksud hati disini ialah sesuaatu yang letaknya tersembunyi. Kalbu.
Ingin tahu kesehatan hatimu? Cobalah menjelajahi ayat demi ayat yang tergores indah dalam Al-Qur’an, apabila kau merasa ada getaran yang menyala nyala atau matamu mendadak perih ingin meluapkan butiran hangatnya, mungkin (insya Allah) hatimu masih ada. Namun apabila beribu muhasabah yang kau arungi tak mampu membuatmu menangis lagi, mohonlah kepada-Nya agar diberikan hati yang baru nan bersih. Karena seseorang mengatakan, “Hati yang sakit itu ibarat tubuh yang sakit, mau seenak apapun makananya, kalau tubuh sedang sakit tiada nafsu untuk menghabiskanya. Begitu pula , seindah apapun ayat Al Qur’an, takkan mampu menyentuh relung kalbu yang sakit.” Astaghfirullah
Sobat Madu news berbahagialah dan bersyukurlah tatkala kamu gelisah setelah melakukan suatu kesalahan. Berarti Allah Subhanahu Wa Ta’ala masih (dan insya Allah akan selalu ) sayang padamu karena telah mengingatkanmu melalui cara yang supeeeer halus. “Tapi kan gelisah itu ga enak, giamana donk kita ngilanginya?” Tenang Sob, bila kita sungguh sungguh, Insya Allah kita bisa terbebas dari jeratan kegelisahan itu. Carany? Kita hanya perlu meminta maaf pada yang bersangkutan. Gengsi? Atau Malu? Kubur dulu percikan rasa gengsi dan malumu itu, yakinlah setelah meminta maaf hatimu akan berangsur angsur pulih dan membaik . Soal dimaafkan atau tidaknya, pasrahkan semuanya pada Allah. Tawakal. Yang terpenting kita sudah berusaha.jangan terus menerus menyalahkan diri sendiri. Karena seyogyanya kita semua hanya insan biasa yang tak luput dari selaput kesalahan. Lagi pula hanya orang yang tidak pernah melakukan apa apa yang tidak pernah terpeleset ke dalam kubangan kesalahan. Nah, jika proyek meminta maaf telah diluncurkan. Segera instropeksi diri dan perbaiki diri, jadikan dirimu yang lebih baik dari hari yang yang sebelumnya . selagi diberi kesempatan untuk bernafas!
So, mulai sekarang tak perlulah kita mengurung rasa gelisah itu dengan ketakutan dan kesedihan. Layangkan untaian kata maafmu, bebaskan belenggu ketakutanmu, gunting tali tali kegengsianmu. Jangan siksa dirimu, meeburlah dalam kedamaian. Dan jadilah ornag yang berbahagia. Kita semua berhak mematri kebahagiaab dalam hati.

wanita tercantik



Ukhti fillah, masih pada ingat nggak kisah Penyihir Jahat dalam cerita Snow White? Penyihir bertubuh ramping, berbibir tipis dengan jemari yang sangat lentik dan berkuku tajam? Dengan hidungnya yang terlalu mancung, membuatnya menjadi bukan hanya cuantik tetapi sekaligus menyeruamkan. LOL! :D
Berkali kali penyihir bertanya kepada cermin, ”Wahai cermin, cerminku yang ajaib. Siapakah wanita tercantik di dunia ini?” Jawab cermin yang agak ketakutan, ”Dulu memang kamu, tapi sekarang ssssssnooww white hffhhhp.....” Desis cermin khawatir dirinya pecah terkena pukulan Si Penyihir Jahat.
“Ukhti fillah whom I love”, (Jawab : Love you too!!). Actually , siapa sih wanita tercantik di dunia ini? Kita chek and richek dulu yuuuuk Jawaban-jawaban media menampilkan sosok wanita yang tercantik itu seperti apa. 
Hampir semua media dan orang orang di dunia ini sepakat kalo wanita tercantik itu  adalah wanita yang memiliki tubuh ramping, pinggang kecil, betis membujur, rambut panjang dan pirang, kulit putih, bibir kecil dan penuh, hidung mancung, dan mata berbinar.
Wah wah.. bila melihat bagaimana kita di Indonesia dengan kulit sawo matang yang ada dimana mana. Hampir bisa dipastikan sebagai wanita berkulit sawo matang, akan mengundurkan diri dari balik cermin Si Penyihir :D ngakakdotcom deh. Nggak heran kenapa  banyak nenek-nenek, ibu-ibu, cewek-cewek bahkan akhwat-akhwat yang ngaku solihah rajin berburu kosmetik pemutih. Bahkan ada yang rela operasi plastic demi mendapatkan wajah baru yang di idam idamkan. Itu semua tidak lain karena mindset alias pemikiran mereka sudah terasuki mindset media bahwa wanita cantik adalah wanita yang kulitnya putih, bertubuh ramping, pinggang kecil, betis membujur, rambut panjang dan hitam berkilau, kulit putih, bibir kecil dan penuh, hidung mancung, dan mata berbinar.
Seandainya, Kita tidak termasuk dalam  kriteria wanita tercantik itu. Kita nantinya bakal  menggunakan cream pemutih wajah, jamu peramping perut dan conditioner herbal penumbuh rambut agar panjang dan hitam berkilau.
Tahu nggak ukh, perbuatan ini akan membuat kita sebagai wanita menjadi tidak percaya diri terhadap inner beauty yang telah ALLAH berikan pada kita sejak lahir, dan akan menunjukkan auranya ketika sudah mencapai akil baligh.
Memang dunia sudah edan kalau ditanya siapakah wanita yang tercantik atau dianggap cantik di muka bumi ini? Maka sudah pasti akan terdengar jawaban yang kompak bahwa wanita yang cantik adalah wanita yang berkulit putih, tinggi semampai, dan rambut pirang kecoklatan, berbaju sexy terbuka, memperlihatkan aurat yang harusnya ditutupi dan menjadikan semua terbuka agar semakin nampak kecantikannya. Apabila telah terpilih sebagai wanita tercantik di seluruh dunia, maka semua wanita akan berlomba untuk mengikuti gaya dan penampilan sang wanita tercantik di seluruh dunia ini. Inilah persepsi yang ditanamkan media, dengan dipelopori dunia barat. Naudzubillah,…
Bila kondisi si wanita tidak memiliki kulit putih, tidak bertubuh ramping dan tidak berambut panjang, maka dengan wajah malu dan rupa minder sang wanita beranjak ke belakang dan merasa dirinya buruk. Masya ALLOH...
UkHt!E WhOm I LoVe cOz ALLAH, janganlah kalian terjebak dengan hal hal yang seperti itu. Bukankah sudah sangat jelas Allah berfirman dalam Al-Qur’an dikatakan bahwa ALLOH menciptakan manusia dengan sebaik baik bentuk : “Laqod kholaqnal insaana fii ahsani taqwiim” artinya : "Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya." ( Qs. 95 : 4 ).
Ukhti yang aku sayangi karena Allah, yakinlah bahwa anda cantik. Ukhti memiliki kecantikan dan kelebihan yang tidak diberikan Allah SWT kepada orang lain. Allah maha adil, Dia tidak memberikan kepada setiap orang segala sesuatu dari orang lain. Allah selalu membagi seluruh nikmat kepada hamba hamba-Nya secara adil.  Karena itu, yakinlah bahwa ukhti memiliki kelebihan itu, mungkin dalam keindahan mata, bibir yang tebal atau tipis, bahkan mungkin dengan kenyamanan orang lain bergaul dengan ukhti.
Yakinlah bahwa ukhti terlahir dengan cantik, sungguh sangat cantik. Terkadang ukhti tidak sadar jika sesungguhnya cantik, itu tidak lain karena mungkin ukhti tidak mengetahui seluruh bentuk kecantikan, atau ukhti tidak ikhlas menerima keadaan diri ukhti sendiri, atau bahkan ukhti tidak mengetahui bagaimana dan kapan ukhti harus memperlihatkan kecantikan ukhti.
Ukhti, setiap bunga itu indah ukh, janganlah kita mempersempit pandangan kita, kecantikan kita tidak hanya pada satu macam. Tidak seperti definisi kecantikan dari media, dan iklan iklan kecantikan yang selama ini digembor gemborkan. Bunga bunga itu indah dengan segala bentuknya  begitu juga dengan anda ukh...
Macam- macam kecantikan :
1.  kecantikan jiwa dan hati,
2.  kecantikan pikiran dan akal,
3.  kecantikan wajah dan tubuh.
Kecantikan jiwa dan hati adalah kecantikan yang paling penting, karena akan memberikan kecantikan abadi bagi pemiliknya yang tidak akan pernah lapuk dimakan usia. Kecantikan jiwa yang dengan segala kebaikan dengan berbagai macam bentuknya., seperti mendekatkan diri kepada Allah, suka berbuat baik kepada orang lain, memiliki perangai/sikap luhur, lidah yang selalu mengucapkan perkatan baik, hati yang selalu membawa kebaikan kepada orang lain, dan selalu berprasangka baik terhadap lingkungan sekitar. Kecantikan semacam ini bisa anda peroleh dan bisa dipelajari dan ini termasuk kedalam kecantikan yang hakiki.
Kecantikan pikiran dan akal. Kecantikan ini penting untuk diketahui. Pemilikya adalah mereka yang memiliki sifat cerdas, kreatif dan inovatif , bisa mengaplikasikan pemikiran dengan benar, bijak dalam mengambil keputusaan, dan tepat dalam bertindak. Kacantikan semacam ini memberikan khas kepada pemiliknya dan melindungi pemiliknya dari sifat ceroboh serta menjauhkan diri dari kebencian orang lain.
Kecantikan wajah dan tubuh adalah kecantikan yang merupakan anugrah dari Allah SWT. Kecantikan jenis ini tidaklah abadi, berbeda dengan kedua jenis kecantikan di atas, bekasnya pun cepat hilang jika tidak didukung oleh obat obat dan alat-alat kecantikan. Pernahkah ukhti menjumpai seorang wanita yang sangat cantik, tapi orang malah menjauhinya setelah mengetahui sifat  buruknya sepereti sombong atau egois. Ya itulah tanda jika yang paling utama adalah kecantikan hati dan jiwa.
UkHt!E WhOm I LoVe cOz ALLAH, Kita adalah wanita tercantik dengan kecantikan jiwa dan hati mempesona, kecantikan pikiran dan akal nan menawan, serta kecantikan fisik yang Subhanallah. Mari kita beri warna yang indah pada dunia dengan kecantikan kita.